Strategi Pemasaran | Prospek bisnis pakaian anak tentu saja sangat menjanjikan asalkan pelaku usaha tahu bagaimana cara’memasarkan produknya, selain itu pelaku usaha ini harus bisa membaca pasar sehingga tahu target market yang disasar. Sebenarnya usaha ini juga berpeluang untuk dijalankan di daerah, tetapi lihatlah apakah daerah itu berkembang atau tidak. Karena daya beli masyarakat berpengaruh pada penjualani Kalau usaha ini dikembangkan di daerah yang penghasilan penduduknya bergantung dari hasil alam seperti pertanian dan perkebunan tentu saja agak susah, ketika musim panen daya beli sangat tinggi, tetapi ketika paceklik pasti daya beli menurun drastis.

Strategi Pemasaran yang tepat, Kalaupun ingin ngembangkan usaha ini di daerah bisa dicari daerah perkotaan sehingga daya beli masih lebih mudah dibandingkan masyarakat di daerah yang belum berkembang. Sebenarnya orang di daerah itu ingin tampil beda, jadi kebanyakan pedagang pakaian anak mengambil produk dari kota – kota besar. Membuat desain yang memiliki ciri khas tersendiri sudah menjadi kewajiban bagi pelaku bisnis.

Adapun yang harus diperhatikan untuk memulai usaha ini strategi pemasaran nya. Pertama, harus menpunyai niat yang kuat dan sungguh-sungguh dalam menjalankan usaha ini dengan mempelajari seluk-beluk bisnis fesyen couple family. Kedua, harus melihat kompetitor agar tahu target mana yang akan disasar. Ketiga, perhatikan segi harga, dan jangan lupa melupakan faktor kenyamanan dan kualitas jahitan. Namun yang masih jadi kendala saat ini masyarakat Indonesia masih kurang menghargai produk dalam negeri, dan mereka cenderung menyukai produk branded.

Untuk persaingan di bisnis pakaian anak ini sangatlah ketat. Apalagi dewasa ini masuk produk China dengan harga murah dan kualitas bagus, karena itu pelaku usaha harus terus inovatif misalnya membuat produk anak customized yang bisa dipesan untuk acara tertentu seperti pesta ulang tahun, karena terkadang orang ingin sesuatu yang beda, tidak ada di pasaran, dan harga bisa ditentukan sesuai kemampuan pemesan, tetapi untuk sehari- hari orang kebanyakan membeli produk jadi yang banyakterdapat di pasaran.

Adapun strategi pemasaran untuk menghadapi persaingan bisnis ini dengan cara menjaga kualitas produk terutama dari bahan yang dipiiih dan aplikasi pemanisnya, seperti bordiran pada baju. Cara menjahit dan aplikasi aksesori tambahan juga sangat diperhatikan agar warnanya menarik. Selain itu, pelaku usaha juga harus menjaga hubungan baik dengan konsumen dengan cara menghubungi mereka seminggu sekali ketika membuat desain terbaru. Hal tersebut membuat pelanggan selalu bertambah dan tetap setia pada tokonya.